Cara Usaha yang Sukses ? Mulailah Dengan Sudut Pandang Ini
Anda semua pasti tahu ada banyak jalan menuju roma, demikian juga dengan kesuksesan. Ada beragam alternatif pilihan yang bisa Anda pilih. Semisal Anda memulainya dengan belajar ilmu – ilmu marketing ataupun dengan membaca cerita tragis ini.
Sudah baca?, tragis ya, hehehehe. Dari cerita tersebut saya yakin Anda bisa memahami seperti apa konsep bisnis yang efektif itu. Selain cerita itu, saya mau Anda juga memahami cara usaha yang sukes dari penjabaran saya berikut ini:
“Kenapa omsetku makin hari makin turun, ya?”
Pernah dengar keluhan seperti itu dari teman, sahabat, sodara atau tetangga Anda? Atau malah Anda sendiri yang sedang mengalaminya? Semoga tidak ya.
Banyak sekali yang mengeluh seperti itu. Cuma yang paling menyebalkan adalah mereka – mereka yang cenderung menyalahkan keadaan seperti “apa memang musimnya ya” / “wah pemerintah gak bener nih, daya beli turun” tidak mau koreksi diri dan mengkajinya lebih dulu, cenderung cari pembenaran diri dan langsung menyalahkan pihak lain.
Coba deh mundur selangkah, cari pojokan yang empuk, bawa cemilan kemudian merenung dan belajarlah cara usaha yang sukses dengan konsep baru yang sesuai dengan jaman kekinian.
Sekarang saya mau Anda menjawab pertanyaan-pertanyaan ini:
- Apa saja yang sudah Anda pelajari cara usaha yang sukes selama ini?
- Perbaikan apa yang sudah Anda lakukan?
- Penambahan kekuatan sudah Anda lakukan di berapa divisi?
- Sudah memperluas jaringan sampai mana saja?
- Apakah leadership Anda semakin baik?
- Penambalan kebocoran sudah sampai mana? Ingat kan tentang menembel kebocoran? Kalau Anda bingung berarti Anda belum membaca cerita tragis yang saya link kan di atas.
- Pemasaran Anda sudah up to date?
- Bagaimana dengan pesaing Anda?
- Mau dapet omset tinggi tapi usaha Anda sama dengan tahun kemarin? hehehehe itu namanya mimpi di siang bolong, sambil ngiler. hihihihihihi.
Jaman memaksa Anda semua untuk belajar cara usaha yang sukses dengan terus bergerak. Semua harus maju kedepan dan tidak cukup dengan jalan kaki, karena pesaing Anda sudah pada lari bahkan naik gojek dan gocar.
Jaman juga memaksa perubahan perilaku konsumen untuk belanja. Mereka tidak cukup kuat untuk loyal pada satu brand saja. Karena saking banyaknya brand baru yang menawarkan kasih sayang dan cinta yang begitu sulit untuk ditolak.
Dulu saya paling tidak mau kalau tidak naik taxi Blue Bird. Tapi sekarang kalau saya pesan gocar yang datang Blue Brid saya merasa sebel (sudah tahukan sekarang mereka join). Saya maunya mobil biasa saja, bukan taxi. Karena yang mobil – mobil biasa lebih baru dan bersih.
Itulah jaman sekarang. Cara usaha yang sukses adalah membangun bisnis yang dapat memenangkan hati konsumen dengan memperhatikan perubahan jaman dan perubahan perilaku konsumen.
Kesuksesan dijaman sekarang ini bukan milik mereka-mereka yang tidak mau move on dari cara – cara jadul. Anda harus berubah, ya konsepnya, produknya, kemasannya, pelayanannya, fasilitasnya, kemudahannya, kecepatannya dan cara pemasarannya.
Intinya Anda harus meningkatkan kapasitas bisnis Anda disetiap lini. Tujuanya agar konsumen Anda bisa mendapatkan manfaat yang maksimal dari bisnis Anda. Bukankah prinsip dari bisnis adalah terjadi kesinambungan antara penjual dan pembeli?
Coba deh baca artikel yang berjudul 9 Dari 10 Orang Salah Kaprah dalam Mengartikan Fungsi Marketing. Anda akan lebih paham apa yang saya maksut.
Semisal tahun lalu dengan kekuatan level 6, Anda bisa mendapatkan 100 juta/bulan. Maka ditahun ini jika Anda masih menggunakan kekuatan di level 6 besar kemungkinan Anda tidak akan bisa mendapat 100 juta/bulan lagi.
Ingat, setiap jam selalu lahir pesaing-pesaing baru dengan jiwa yang lebih muda, kreativitas tanpa kotak dan adrenalin memuncak.
Kalau Anda tidak bisa meningkatkan kapasitas diri Anda dalam belajar cara usaha yang sukses dengan konsep kekinian, maka siap-siap saja hilang ditelan oleh jaman. Sama seperti Yahoo ditelan Google, Nokia ditelan Samsung ataupun Frendster ditelan Facebook. Hiks.. hiks..
“Berubah untuk Bernah itu Memang Sulit, tapi Kalau Tidak Mau Berubah, Bisnis Anda Bisa Pailit. Duh Sakitttt”
Untuk menjalankan konsep cara usaha yang sukses tidak cukup hanya modal kemauan saja. Apalagi kemauan yang bermental MENUNDA, ya, hasilnya pasti melempem.
Orang lain sudah kebanjiran order, bisnis Anda malah turun omset dan pusing kepala kemudian nyalah-nyalahin keadaan. Duh.. Konsultan bisnis sehebat apapun juga akan bingung kalau mental Anda seperti itu.
Memilih jalan sebagai pengusaha adalah pilihan. Mungkin Anda sudah mengorbankan pikiran, tenaga dan waktu untuk belajar cara usaha yang sukes.
Saya yakin Anda – Anda semua yang sedang membaca artikel ini adalah tipe pejuang ilmu mencari formasi cara usaha yang sukses yang paling cocok untuk bisnis Anda. Buktinya Anda mau belajar dengan membaca artikel cara usaha yang sukses ini sampai selesai.
“Menjadi Pengusaha adalah Pilihan. Jangan Hanya Sekedar Kebetulan Apalagi Karena Terpaksa. Oleh Karenanya Anda Harus Maksimal. Maksimal doanya, Belajarnya dan Kerjanya. Siap?!”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.